Los Angeles — Menjelang Academy Awards ke‑98 pada Maret 2026, dunia perfilman kembali dipenuhi spekulasi dan prediksi. Para kritikus menilai tahun ini akan menjadi salah satu musim Oscar paling kompetitif, dengan deretan film dan aktor papan atas bersaing untuk penghargaan tertinggi.
Film “Sinners” disebut sebagai kandidat kuat untuk kategori Best Picture, dengan sinematografi yang memukau dan narasi yang menggugah. Sementara itu, “Wicked: For Good”, sekuel musikal populer, berhasil mempertahankan momentum dengan penampilan Cynthia Erivo dan Ariana Grande yang dipuji kritikus.
Nama besar seperti Leonardo DiCaprio dalam “One Battle After Another” dan Emma Stone dalam “Hamnet” diprediksi akan masuk nominasi Best Actor dan Best Actress. Kehadiran mereka menambah bobot kompetisi, sekaligus menunjukkan bagaimana kepemimpinan artistik para aktor senior masih mendominasi panggung global.
Selain itu, sutradara Paul Thomas Anderson diperkirakan akan mengakhiri “kutukan” panjangnya di Oscar. Karya terbarunya disebut sebagai salah satu film paling matang dalam kariernya, dan banyak pihak percaya inilah saatnya ia meraih kemenangan besar.
Oscar tahun ini juga menandai debut kategori baru: Best Casting, yang memberi penghargaan kepada direktur casting atas peran penting mereka dalam membentuk karakter film. Hal ini menunjukkan bagaimana industri semakin mengakui kontribusi profesional di balik layar.
Bagi dunia perfilman, Oscar bukan sekadar penghargaan, melainkan panggung kepemimpinan kreatif. Para aktor, sutradara, dan kru menunjukkan bagaimana visi, strategi, dan kolaborasi bisa menghasilkan karya yang menginspirasi jutaan orang.
Dengan daftar kandidat yang begitu kuat, Oscar 2026 dipastikan akan menjadi ajang yang tidak hanya merayakan seni, tetapi juga menegaskan peran kepemimpinan dalam membentuk arah industri hiburan global.
