Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, secara resmi menerima gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Hiroshima University, Jepang, pada Selasa (24/9), sebagai pengakuan atas kontribusinya yang luar biasa dalam memajukan sektor industri Indonesia, serta dedikasinya dalam mendukung dunia akademik. Penghargaan ini mencerminkan posisi strategis Indonesia di kancah internasional dan peran aktif Agus dalam mewujudkan kolaborasi lintas negara yang bermanfaat bagi pembangunan ekonomi dan pendidikan.
Dalam pidatonya yang penuh haru, Agus Gumiwang menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan sebuah kehormatan besar yang tidak hanya diberikan kepadanya sebagai individu, tetapi juga kepada seluruh pihak yang telah turut berperan dalam perjalanannya selama ini. Ia juga menekankan bahwa gelar ini menjadi tanggung jawab moral yang harus diemban dengan penuh dedikasi. “Menerima gelar Doktor Honoris Causa dari universitas bergengsi seperti Hiroshima University adalah sebuah kebanggaan besar, bukan hanya untuk saya, tetapi untuk semua pihak yang telah mendukung dan berkontribusi dalam perjalanan karier saya, baik sebagai politisi, legislator, maupun pejabat negara,” ujarnya.
Agus mengungkapkan bahwa penghargaan ini juga mengingatkannya untuk terus berkomitmen pada prinsip-prinsip kejujuran, dedikasi, dan rasa ingin tahu intelektual yang tinggi. “Penghargaan ini membawa tanggung jawab besar bagi saya untuk terus memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat. Kejujuran, semangat dedikasi, dan keingintahuan intelektual adalah nilai-nilai yang harus terus saya pegang dalam setiap langkah,” lanjutnya.
Agus Gumiwang adalah sosok ketiga dari Indonesia yang menerima gelar kehormatan ini dari Hiroshima University, setelah sebelumnya diberikan kepada Hasan Rahaya dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal ini menunjukkan pengakuan internasional terhadap kontribusi yang diberikan oleh tokoh-tokoh Indonesia dalam ranah akademik dan industri. Menurut Agus, gelar ini bukanlah akhir dari sebuah perjalanan, tetapi awal dari tanggung jawab yang lebih besar. “Gelar ini adalah pengingat bahwa kita memiliki kapasitas untuk terus berkontribusi kepada tujuan yang lebih besar, sesuatu yang melampaui pencapaian pribadi,” ucapnya.
Penghargaan ini juga disambut baik oleh berbagai organisasi industri di Indonesia. Sekretaris Jenderal Perkumpulan Perusahaan Pendingin Refrigerasi Indonesia (Perprindo), Andy Arif Widjaja, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian yang diraih Menperin. “Kami dari Perprindo sangat bangga dan mengucapkan selamat kepada Pak Menteri. Ini adalah bukti nyata bahwa kontribusi beliau diakui tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di panggung internasional,” ujarnya.
Dengan gelar ini, Agus Gumiwang berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi terbaiknya bagi kemajuan industri dan masyarakat Indonesia. Ia menegaskan bahwa pencapaian sejati tidak hanya diukur dari gelar akademik, melainkan dari dampak positif yang diberikan kepada kehidupan banyak orang. “Pencapaian kita tidak diukur dari gelar yang kita raih, tetapi dari dampak yang kita bawa kepada kehidupan orang lain. Inilah yang akan menjadi ukuran sejati dari kesuksesan kita,” tutupnya. Penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa ini bukan hanya mengangkat nama Agus Gumiwang secara individu, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan kontribusi strategis di bidang industri dan pendidikan di kancah global. Diharapkan, dengan penghargaan ini, hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang semakin kuat, serta membawa manfaat yang signifikan bagi pembangunan di kedua negara, khususnya di sektor industri dan pendidikan.