Jakarta — Harga emas batangan Antam 24 karat mengalami penurunan tajam hari ini, Rabu (28/5/2025), menjadi Rp 1.895.000 per gram. Ini merupakan penurunan signifikan sebesar Rp 28.000 dari hari sebelumnya, sebuah sinyal penting yang tak boleh diabaikan oleh para pemimpin finansial dan pengambil keputusan investasi.
Harga emas sering kali menjadi barometer bagi ketidakpastian ekonomi. Turunnya nilai logam mulia ini membuka ruang refleksi strategis: apakah ini saat yang tepat untuk membeli, bertahan, atau melepas aset berbasis emas?
Dari harga satuan terkecil hingga terbesar, seluruh seri mengalami penyesuaian. Harga emas 0,5 gram kini Rp 997.500, sedangkan emas 10 gram dijual Rp 18.445.000. Untuk ukuran 1 kilogram, harganya mencapai Rp 1.835.600.000. Dalam seminggu terakhir, harga bergerak di kisaran Rp 1.894.000–1.930.000 per gram, dan dalam sebulan antara Rp 1.866.000–1.966.000 per gram.
Tak hanya harga jual, harga buyback juga mengalami koreksi sebesar Rp 28.000 ke angka Rp 1.739.000 per gram. Bagi profesional yang menyusun strategi keuangan jangka panjang, perubahan ini perlu diperhitungkan dalam portofolio investasi.
Sesuai regulasi dari Kementerian Keuangan (PMK No. 34/2017), transaksi emas dikenakan PPh 22 sebesar 0,9%. Namun, dengan NPWP, tarifnya dapat diturunkan menjadi 0,45%, memberi keuntungan lebih bagi pelaku transaksi cermat.
Berikut daftar harga emas Antam hari ini:
- 0,5 gram: Rp 997.500
- 1 gram: Rp 1.895.000
- 2 gram: Rp 3.730.000
- 3 gram: Rp 5.570.000
- 5 gram: Rp 9.250.000
- 10 gram: Rp 18.445.000
- 25 gram: Rp 45.987.000
- 50 gram: Rp 91.895.000
- 100 gram: Rp 183.712.000
- 250 gram: Rp 459.015.000
- 500 gram: Rp 917.820.000
- 1.000 gram: Rp 1.835.600.000
Kondisi ini memberi pelajaran penting: ketajaman membaca tren dan ketepatan waktu dalam mengambil keputusan bisa membedakan antara risiko dan peluang. Seorang pemimpin keuangan dituntut untuk tidak sekadar responsif, tapi juga visioner.
